Senin, 31 Januari 2011

kayak HANTU

Ada sobat yang bilang, “cinta itu kayak hantu”. Ehmmm… mungkin untuk yang itu gw setuju. Mungkin lo bingung hubungan ‘cinta’ sama ‘hantu’, tapi bagi gw keduanya saling berhubungan, dan gw takut hantu.  Gw tau, otak dan hati gw masih bermain di masa yang sudah lewat. Dan gw sadar, klo gw payah , benar-benar payah malah. Tongkat buat nopang gw dari jatoh aja gw gak punya, mungkin ketika gw berusaha berdiri lalu tiba-tiba terjatuh kembali, itu akan membuat luka makin parah dan akan lebih sakit. Tapi mungkin, akan lebih mengasyikan jika gw paksain buat berjalan dengan luka yang ada, lalu makin lama luka itu akan mengering dan tak lama akan sembuh dengan sendirinya. Dan untuk itu semua, mereka hanya berkata, “itu semua tergantung dari lo nya sendiri”.  Dan kemarin saya menonton film, salah satu pemerannya berkata, “klo lo fikir sakit hati itu bakal ninggalin lo gitu aja, yaa gak lah, tapi mungkin bisa disimpan baik-baik atau dikubur dalem-dalem”. So, sepertinya memang benar, segala hal itu, kita sendiri yang membuatnya kan?
Dan semuanya bukan tentang siapa yang datang atau pergi, tetapi tentang yang menjadi berbeda.
Yang membuat tersenyum lebih baik dibanding tertawa, yang membuat berjalan lebih baik dibanding berlari, dan yang membuat nyanyian rindu dibawah air hujan.
Lepas dari segala hal tentang itu, bersepeda sendirian di sore hari masih menyenangkan. Heheheee.

Minggu, 16 Januari 2011

love will find the way

MAAF baru kembali lagi nge-blog. hehehehee....

Ahhhh, kembali dengan segala rutinitas dengan segala banyak cerita, dari yang tirek kesetrum di kosan gw dan pingsan (bikin panik setengah mati), lalu galang dan manda resmi berpacaran (bingung saya sudah membahasnya atau belum, maaf lupa hehehe), lalu sekarang tahun udah ganti, bulan juga bentar lagi udah mau ganti, secara ini aja tanggalnya udah pertengahan Januari.

Bukannya apa-apa sih ngomongin bulan, tapi aahhhhh saya malas sekali menemui bulan Februari, adoooh adoooh.... jadi gini, waktu itu sempet ada obrolan gw sama Tirek dan Dhika, yaaa intinya ngomongin tentang pasangan hidup, atau yang lebih ringannya tentang PACARAN, huft malas.
Dengan segala adu argumen dan segala alasan yang sampe gak masuk akal, akhirnya gw kalah dengan adanya pernyataan, OK gw akan buka hati gw. Tapi yaaa kenapa sekarang tuh orang-orang pada salah nangkep statement yaaa. jadi, mereka sepakat klo Februari gw itu akan jadian, HAH..!! mana bisa begitu.

Pertama, rasa gak bisa dipaksain. Kedua, gw gak ada target coooy..!!. Ketiga, ribet. hahahhaaa. tapi klo alasan ketiga ini masih gw omongin pasti gw kena ceramahan lagi. aduuuh, apapun itu bulannya, bagi gw cinta itu dari Tuhan. Tuhan tau kapan gw membutuhkannya, tapi mungkin Tuhan terkadang lupa dan terlewatkan bahwa gw benar-benar membutuhkannya. May be,  love will find the way says Endah & Resa.